Evaluasi Terhadap Mutu Lulusan Pendidkan Gratis Bagi Siswa SLTP Negeri Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Gratis Bagi Siswa SLTA Negeri di Kota Solok Tahun 2011
Peneliti | Tim Jarlit Kota Solok |
Judul Penelitian | Evaluasi Terhadap Mutu Lulusan Pendidkan Gratis Bagi Siswa SLTP Negeri Persepsi Masyarakat Terhadap Pendidikan Gratis Bagi Siswa SLTA Negeri di Kota Solok Tahun 2011 |
Tahun penelitian | 2011 |
Jenis Penelitian | Riset Terapan |
Lokasi Penelitian | Kota Solok |
Status Penelitian | Sudah Selesai |
Abstrak
Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan evaluasi dan persepsi masyarakat terhadap dicanangkannya program pendidikan gratis bagi siswa tingkat SLTA di Kota Solok. Penelitian ini dilakukan dengan didasarkan kepada pengevaluasian pelaksanaan pendidikan gratis bagi siswa tingkat SLTP Negeri di Kota Solok. Data penelitian diperoleh melalui observasi hasil Ujian Nasional (UN) lulusan SLTP Negeri Solok pada tiga tahun akademik terakhir, yaitu tahun akademik 2008/2009, 2009/2010, dan 2010/2011. Dari hasil UN ditemukan bahwa setiap tahun terjadi peningkatan rata-rata nilai mata pelajaran yang di UN-kan, yaitu 5,25 pada TA 2008/2009, 5,5 pada TA 2009/2010, dan 5,5 pada TA 2010/2011. Dari data yang diperoleh, dan setelah data dianalisis dengan menggunakan statistic deskriptif ditemukan bahwa dari hasil evaluasi 86,364% siswa sangat setuju dengan diselenggarakannya pendidikan gratis, 13,636 % setuju, dan 0% (nol%) tidak setuju. 74,545% orangtua sangat setuju, 25,455% setuju. 37,5% guru SLTP sangat setuju dan 62,5% setuju. 57,14% kepala SLTP sangat setuju dan 42,86% setuju. Siswa setuju, dan 42,86% setuju. Dari hasil analisis persepsi ditemukan bahwa 94,545% siswa sangat setuju diselenggarakannya pendidikan gratis di SLTA, dan 5,455% setuju. 60,909% orang tua sangat setuju, dan 24,545% setuju. 46,03% guru SLTA sangat setuju, dan 7,93% setuju.71,43% kepala SLTA sangat setuju, dan 19,29% setuju. Dari hasil analisis seluruh skor angket evaluasi dan pesepsi tidak ditemukan (0%) siswa yang tidak setuju diselenggarakannya pendidikan gratis di SLTA negeri, ditemukan 14,55% orangtua yang tidak setuju, 7,93% guru yang tidak setuju, dan 14,29% Kepala Sekolah yang tidak setuju. Dari temuan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan masyarakat sangat setuju dengan diselenggarakannya pendidikan gratis pada tingkat SLTA negeri. Untuk itu disarankan kepada Pemerintah Daerah Kota Solok agar dapat memenuhi harapan masyarakat untuk diselenggarakannya program pendidikan gratis bagi siswa SLTA Negeri di Kota Solok, tentunya dengan mempertimbangkan bagian mana saja yang perlu digratiskan.