Detail Penelitian

Analisa Studi Kelayakan Usaha Pembuatan Tepung Ubi Jalar Putih Berdasarkan jalar Break Event Pint (BEP) dan Return Cash Ratio (R/C)


by Admin | 1 hari yang lalu | 179 Dilihat | Kategori : Kesehatan

Detail Penelitian
Peneliti Risma Sari, M.Si
Judul Penelitian Analisa Studi Kelayakan Usaha Pembuatan Tepung Ubi Jalar Putih Berdasarkan jalar Break Event Pint (BEP) dan Return Cash Ratio (R/C)
Tahun penelitian 2013
Jenis Penelitian Riset Terapan
Lokasi Penelitian -
Status Penelitian Sudah Selesai

Abstrak


Ubi jalar putih merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang hasilnya melimpah, mudah dijumpai dipasaran, dan mempunyai kandungan serat yang tinggi. Namun minat masyarakat untuk mengkonsumsi ubi jalat putih masih rendah. Hal ini disebabkan pengolahan ubi jalar putih di Indonesia masih terbatas dan sederhana, seperti direbus/dikukus, dipanggang, atau digoreng. Khususnya ubi jalar putih di Tapanuli Utara harganya dan dimanfaatkan sebagai makanan ternak saja oleh karena itu untuk meningkatkan kegunaan ubi jalar putih sebagai sumber pangan, dilakukan pengolahan ubi jalar putih menjadi tepung dan menganalisa studi kelayakan usaha berdasarkan perhitungan Break Event Point (BEP) dan Return Cash Ratio (R/C). Tepung ubi jalar putih dibuat dengan langkah sortasi, pencucian, pengupasan umbi, pengirisan umbi, perendaman dengan larutan natrium metabisulfit, blanching, pengeringan, penepungan dan pengayakan hingga diperoleh produk dalam bentuk tepung halus. Setelah dilakukan pengolahan terhadap ubi jalar putih, rendemen tepung ubi jalar putih yang didpatkan yaitu 26% dengan demikian, pengolahan ubi jalar putih sangat layak untuk dilanjutkan. Analisis biaya yang telah diperhitungkan oleh penulis untuk satu bulan dengan kapasitas ubi jalar putih 3000 Kg akan didapatkan keuntungan sebesar Rp.2.115.506,- maka dengan demikian pengolahan tepung ubi jalar putih sangat layak untuk dikembangkan. Nilai untuk Break Event Point (BEP) volume produksi pengolahan tepung ubi jalar putih adalah 478 Kg, dan untuk Break Event Point (BOP) harga produksi sebesar Rp 4.288,-Kg. Perhitungan R/C diperoleh sebesar Rp 1,63,-

Link Terkait