CARA BELAJAR OBAT YANG BENAR (CBOB) SEBAGAI MODEL DALAM PROMOSI PENGGUNAAN OBAT RASIONAL KEPADA SISWA
Peneliti | Syofyan, S.Si., M.Farm., Apt |
Judul Penelitian | CARA BELAJAR OBAT YANG BENAR (CBOB) SEBAGAI MODEL DALAM PROMOSI PENGGUNAAN OBAT RASIONAL KEPADA SISWA |
Tahun penelitian | 2018 |
Jenis Penelitian | Riset Terapan |
Lokasi Penelitian | Sumatera Barat |
Status Penelitian | Sudah Selesai |
Abstrak
Promosi penggunaan obat yang tepat dan aman pada anak-anak merupakan isu global yang sangat penting saat ini. Anak-anak khususnya siswa sekolah dasar sebagai pengguna obat memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung program tersebut. Namun pengetahuan mereka tentang obat-obatan masih sangat terbatas, sehingga bisa berdampak pada sikap dan perilaku yang negatif. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengetahuan, sikap dan perilaku siswa sekolah dasar (SD) di Kota Padang tentang obat-obatan. Penelitian dilakukan dengan metode analitik dengan pendekatan cross sectional menggunakan instrumen kuesioner pada siswa SD kelas V di Kota Padang, Indonesia. Total besar sampel yang diperoleh adalah sebanyak 503 orang siswa. Dari penelitian ini ditemukan bahwa pengetahuan siswa tentang obat-obat dikategorikan rendah (rata-rata 4,87 (SD 1,82) dari skala 1-9, sedangkan sikap dan perilaku terhadap obat justru dikategorikan baik dengan skor rata-rata masing-masing 7,18 (1,77) dari skala 1-10 dan 4,54 (1,52) dari skala 1-7. Umur, alamat tempat tinggal, pendapatan keluarga, adanya keluarga yang bekerja sebagai tenaga kesehatan dan sumber informasi obat mempengaruhi secara bermakna pengetahuan siswa. Terdapat juga hubungan bermakna antara pengetahuan dan sikap serta antara sikap dengan perilaku siswa (P < 0,05). Hasil studi ini menjelaskan pentingnya penerapan model pendidikan obat berbasis sekolah yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pendidikan kesehatan. Model ini disebut dengan Cara Belajar Obat yang Benar (CBOB).