Detail Penelitian

Perancangan dan Implementasi Model Pendidikan dan Pelatihan Kewirausahaan Industri Kreatif Makanan Tradisional Berbasis Kebutuhan dan Triple Helix


by Admin | 5 hari yang lalu | 153 Dilihat | Kategori : Kesehatan

Detail Penelitian
Peneliti Afridian Wirahadi Ahmad, SE.,M.Sc.Ak, CA
Judul Penelitian Perancangan dan Implementasi Model Pendidikan dan Pelatihan Kewirausahaan Industri Kreatif Makanan Tradisional Berbasis Kebutuhan dan Triple Helix
Tahun penelitian 2016
Jenis Penelitian Riset Murni
Lokasi Penelitian Sumbar
Status Penelitian Sudah Selesai

Abstrak


Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan model pendidikan dan pelatihan berbasis industri kreatif makanan tradisional berbasis kebutuhan dan triple helix. Selama ini belum ada penelitian terkait dengan model pendidikan dan pelatihan bagi industri kreatif makanan tradisional yang berbasis kebutuhan dan triple helix yang dapat dijadikan percontohan nasional, padahal Indonesia dikenal sebagai salah satu negara kunjungan wisata yakni wisata kuliner tradisionalnya yang beraneka ragam. Rancangan tersebut terkait dengan rancangbangun pelatihan, rancangbangun bentuk pelatihan dan rancangbangun materinya. Desain model yang ingin dikaji terkait dengan pelatihan adalah persiapan, prapelatihan, pelatihan dan pasca pelatihan. Masing-masing model tersebut, akan didesain berbasis pada kebutuhan, industri kreatif makanan tradisional, dan triple helix. Penelitian ini didesain selama dua tahun dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif, pada tahun pertama akan dilakukan pengidentifikasian dan pemetaan model pelatihan, bentuk pelatihan dan materi pelatihan bagi industri makanan tradisional dengan sampel penelitian adalah wirausaha yang bergerak dalam bidang industri kreatif makanan tradisional. Pada tahun kedua akan dilakukan ujicoba terhadap model dengan pendekatan penelitian tindakan kelas dengan membagi dalam 2 kelompok dengan pendekatan yang berbeda-beda untuk menguji efektifitas rancangan model. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive non random sampling method. Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner, lembar observasi, dan metode wawancara. Hasil yang diperoleh diharapkan dapat menjadi bukti empiris dan percontohan nasional model pelatihan, bentuk pelatihan dan materi pelatihan yang efektif bagi industri kreatif makanan tradisional dalam rangka mendukung tercapainya visi Indonesia kreatif 2025 dan menjadikan industri makanan tradisional mampu berdaya saing dengan makanan franchise lainya di Indonesia dan dunia.

Link Terkait