Abstrak

---

Penelitian ini rencana akan dilaksanakan selama dua tahun, tahun pertama menghasilkan identifikasi mengenai faktor-faktor penentu keberlangsungan wirausaha di daerah rawan gempa dan tsunami di Sumatera Barat. Aspek-aspek yang akan dilihat adalah mulai dari masalah produksi, sumber daya manusia, keuangan, pemasaran dan juga masalah investasi dan lokasi dalam berwirausaha. Sejumlah aspek lain sebagai pendukung juga akan dijadikan bahan kajian lebih dalam, bagaimana wirausaha sebelum dan juga sesudah gempa dan tsunami tahun 2009 serta peranan perbankan akan jadi masukan utama dalam penelitian ini. Tahun kedua penelitian akan menghasilkan faktor yang dominan dari faktor-faktor penentu keberlangsungan wirausaha dan setelah itu akan fokus menciptakan kebijakan mengenai keberlangsungan wirausaha, baik bagi pemerintah sebagai motor penggerak perekonomian ataupun untuk para pengusaha dan pelaku bisnis lainnya dalam mengambil keputusan untuk mengembangkan usahanya pada daerah rawan gempa dan tsunami di Sumatera Barat. Peran lembaga keuangan juga sangat menentukan dan akan dijadikan pedoman awal dalam membuat kebijakan. Lokasi penelitian yang akan di jadikan objek penelitian adalah Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Agam, Kabupaten pesisir selatan dan Kabupaten Padang Pariaman. Pertimbangan pengambilan lokasi penelitian ini adalah (1) Kota padang, Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman merupakan daerah rawan gempa dan tsunami di Sumatera Barat, (2) daerah-daerah tersebut merupakan daerah strategis dan merupakan pusat perekonomian di Sumatera Barat, (3) daerah-daerah tersebut merupakan daerah yang mempunyai penduduk yang cukup tinggi sehingga akan diiringi dengan tingkat perekonomian yang tinggi juga, (4) daerah tersebut merupakan daerah terparah saat terjadi gempa dan tsunami tahun 2009 silam