Detail Penelitian

IMPLEMENTASI KOMPETENSI LITERASI SAINS FRAMEWORK PISA 2015 MELALUI LESSON STUDY DALAM PEMBELAJARAN IPA TEMA PEMANASAN GLOBAL TERHADAP SIKAP DAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA DI SMP KOTA PADANG


by Admin | 10 jam yang lalu | 153 Dilihat | Kategori : Kesehatan

Detail Penelitian
Peneliti Aristo Hardinata, M. Pd
Judul Penelitian IMPLEMENTASI KOMPETENSI LITERASI SAINS FRAMEWORK PISA 2015 MELALUI LESSON STUDY DALAM PEMBELAJARAN IPA TEMA PEMANASAN GLOBAL TERHADAP SIKAP DAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA DI SMP KOTA PADANG
Tahun penelitian 2018
Jenis Penelitian Riset Terapan
Lokasi Penelitian Padang
Status Penelitian Sudah Selesai

Abstrak


Hasil dari studi international PISA (programme for International Student Assessment) menunjukkan kemampuan literasi sains siswa Indonesia sejak tahun 2000 hingga 2015 selalu berada pada rangking sepuluh terbawah dari puluhan negara yang berpartisipasi dalam studi ini. Siswa Indonesia memperoleh rata-rata nilai literasi sains 350 sampai 380 jauh dibawah nilai rata-rata standar International yakni 500. Sedangkan menurut studi OECD (Organization for Economic Cooperation and Development), kemampuan literasi sains individu berhubungan dengan kualitas individu tersebut dan berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi dan pembangunan negara dimana individu berada. Tentu saja hal ini bukan merupakan permasalahan biasa yang dapat dihiraukan begitu saja. Oleh karena itu, tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah untuk mengimplementasikan kompetensi dan sikap literasi sains pada proses pembelajaran IPA siswa di Indonesia sehingga kemampuan dan sikap literasi sains ini sudah ada dan tumbuh sejak dini dalam diri siswa dan diharapkan terus berkembang seiring dengan pertambahan usia. Metode penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dimana proses implementasi kompetensi literasi sains melalui lesson study akan dipaparkan secara jelas, serta pendeskripsian angka-angka yang bermakna terkait perubahan sikap dan kemampuan literasi sains siswa. Pengumpulan data dilakukan dalam lima cara yakni observasi, pengukuran kemampuan dan sikap literasi sains, wawancara, dan catatan lapangan.

Link Terkait