Abstrak

---

Penelitian pengembangan pendahuluan menunjukkan bahwa kasus kekerasan dalam rumah tangga di Sumatera Barat dari tahun ke tahun semakin meningkat. Kondisi ini diperparah dengan tidak adanya layanan psikologis yang diberikan oleh konselor di lapangan. Penanganan kasus kekerasan dalam rumah tangga lebih banyak mengedepankan penanganan secara hukum sehingga mengakibatkan korban mapun pelaku kasus kekerasan dalam rumah tangga semakin menderita. Untuk itu telah dikembangkan model konseling keluarga eksperensial untuk membantu penyelesaian kasus kekerasan dalam rumah tangga yang sudah di validasi ahli. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen untuk mengaplikasikan model konseling keluarga eksperensial dalam penyelesaian kasus kekerasan dalam rumah tangga. Penelitian ini akan dilaksanakan selama 2 (dua) tahun, dimana pada tahun 1 studi berbagai karakteristik korban kekerasan dalam rumah tangga di tinjau dari perilaku asertif, keterampilan komunikasi, kemampuan pemecahan masalah dan psychological well being. Tahun kedua akan dilakukan uji coba pelaksanaan intervensi model konseling keluarga eksperensial untuk penyelesaian kasus KDRT kepada korban dan pelaku KDRT sebagai satu kesatuan keluarga melalui informasi-informasi berkenaan dengan kondisi yang sudah dibahas sebelumnya. Keikutsertaan mahasiswa S2 pada penelitian ini adalah pengumpulan data dan analisis data baik pada kondisi asertif, keterampilan komunikasi, pemecahan masalah maupun topik lainnya yang akan digunakan untuk panduan pelaksanaan pada tahun ke dua, dengan 3 orang mahasiswa S2/tahun. Penelitian dilakukan terhadap keluarga yang diidentifikasi mengalami KDRT, dengan jumlah sampel diperkirakan pada 30 keluarga yang menyebar pada kab/kota di Sumatera Barat. Data dikumpulkan melalui kuisioner terstruktur untuk menguji keberhasilan model yang dianalisis secara deskriptif baik pada gambaran kekerasan maupun uji efektifitas pelaksanaan model hingga menemukan model akhir yang valid dan reliabel. Sampai saat ini penelitian ini telah berhasil mengumpulkan data berkenaan dengan kekerasan dalam rumah tangga yang di analisis berdasarkan perilaku asertif, keterampilan komunikasi, kemampuan pemecahan masalah dan psychological well being. Sampai saat penelitian telah menghasilkan (1) kajian teoritis berbagai aspek yang dikaji oleh mahasiswa, (2) penulisan 1 (satu) artikel yang dipublikasikan pada konferensi internasional dan 1 (satu) artikel pada jurnal nasional terakreditasi, dan (3) 3 (tiga) orang mahasiswa sudah masuk ke tahapan penyusunan instrumen untuk pengumpulan data tesisnya. Rencana tahun berikutnya adalah penyempurnaan instrumen, pengumpulan dan analisis data untuk menghasilkan luaran berupa 3 (tiga) artikel pada jurnal internasional, 3 keikutsertaan dalam konferensi internasional dan 3 draft tesis