Dukungan Teknologi Inovatif Buah Tropika Terhadap Program Pengembangan Kawasan Hortikultura dan Kawasan Rumah Pangan Lestari
Peneliti | Dr. Catur Hermanto, MP |
Judul Penelitian | Dukungan Teknologi Inovatif Buah Tropika Terhadap Program Pengembangan Kawasan Hortikultura dan Kawasan Rumah Pangan Lestari |
Tahun penelitian | 2012 |
Jenis Penelitian | Riset Terapan |
Lokasi Penelitian | Sumatera, Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan, dan Sulawesi |
Status Penelitian | Sudah Selesai |
Abstrak
Balitbu tropika telah memanfaatkan keragaman SDG dalam penelitian untuk menghasilkan varietas-varietas unggul. Selain itu, Balitbu Tropika juga melakukan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan teknologi budidaya dan pasca panen. Berdasarkan pengamatan di lapangan, varietas-varietas unggul buah-buahan, teknologi budidaya dan pasca panen tersebut belum diadopsi secara optimal dalam skala luas. Oleh karena itu, perlu dibuat suatu program untuk mendukung pengembangan teknologi skala luas dalam bentuk Kawasan Agribisnis Hortikultura (KAH). Produk hortikultura menjadi salah satu pemasok utama kebutuhan vitamin dan mineral bagi manusia. Namun demikian, bagi sebagian masyarakat Indonesia, pencukupan kebutuhan vitamin dan mineral ini masih dianggap terlalu mahal, karena sampai saat ini masih berfokus pada pencukupan kebutuhan karbohidrat. Untuk mengatasi hal tersebut, Kementerian Pertanian mencanangkan program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) agar setiap rumah tangga mampu memenuhi sendiri (self sufficiency) kebutuhan vitamin, mineral, protein dan karbohidrat. Tujuan utama kegiatan ini yaitu mendiseminasikan semua teknologi inovasi dari Balitbu Tropika dalam rangka meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para pengguna untuk mendukung pengembangan kawasan buah-buahan tropika, memenuhi kebutuhan pangan dan gizi, dan meningkatkan kemampuan keluarga secara ekonomi dalam rangka menuju keluarga dan masyarakat yang sejahtera. Tahun 2012 telah dilaksanakan beberapa kegiatan sebagai berikut: (1). Mendampingi pelaksanaan teknologi budidaya mangga (4 VUB mangga merah: Garifta Merah, Garifta Kuning, Garifta Gading, dan Garifta Orange) di BPTP NTT; (2). Berpartisipasi aktif pada pengendalian OPT yang menyerang pertanaman pisang di Kalimantan Selatan; (3). Mendiseminasikan teknologi inovasi mangga melalui gelar rancang bangun di Cirebon; (4). Mendiseminasikan teknologi inovasi manggis di Kab. Sijunjung Sumatera Barat: (5). Mendesiminasikan teknologi inovasi budidaya pisang, pepaya dan sirsak ke BPTP Bali; (6) Memberi dukungan benih sumber durian dan manggis ke BPTP Sulsel, Sulut, Bengkulu, Riau; (7) Memberi dukungan benih pepaya dan sirsak ke BPTP Sulsel, Sulut, Kalimantan Selatan, Bali, Bengkulu, dan Riau; dan (8) Mendistribusikan tanaman sayuran dan ternak unggas guna membangun kawasan rumah pangan lestari di Balitbu Tropika.