Abstrak

---

Pada tahun 2012 telah diproduksi benih sumber 2 varietas, 3 varietas mangga, 9 varietas durian 3 varietas alpukat, 1 varietas sirsak ratu yang sudah didistribusikan ke Riau, Sulawesi utara, Sulawesi selatan, dan Kalimantan selatan. Pada tahun 2013 produksi benih akan dilanjutkan dengan memproduksi benih sumber, target pengembangannya sesuai dengan permintaan diarahkan ke Propinsi Bali, D.I.Aceh dan Papua. Selain memproduksi benih, distribusi benih sumber ke wilayah pengembangan, akan dilakukan juga pengawalan benih ke daerah yang telah didistribusikan tahun sebelumnya. Pada tahun ini juga akan memelihara blok duplikat pohon induk manggis, sirsak ratu, durian, dan alpukat dan maintenance sertifikasi SMM-UPBS. Tujuan dari penelitian ini adalah 1). Memproduksi benih sumber 2 varietas manggis (2000 batang), 10 varietas mangga (5000 batang), 13 varietas durian (2500 batang), 4 varietas alpukat (600 batang), 1 varietas sirsak ratu (2000 batang), dan 3 varietas salak 15 batang untuk mendukung penangkaran benih di 3 wilayah pengembangan kawasan tanaman buah; 2). Meregistrasi 100 batang DPIT (duplikat pohon induk tunggal) durian, manggis, sirsak ratu, dan alpukat; 3). Mengimplementasi dan mensertifikasi SMM UPBS pada 4 ruang lingkup komoditas (durian, manggis, alpukat dan sirsak ratu); 4). Memelihara 100 batang DPIT komoditas durian, manggis, sirsak ratu dan alpukat pada blok DPIT Balitbu Tropika; 5). Menambahkan 50 batang DPIT (salak, durian, dan mangga pada blok yang telah ada; 5). 1 Unit selter media 8 m x 8 m x 4 m; 6). Mendistribusikan benih sumber ke 3 wilayah pengembangan; 6). Melakukan pengawalan benih di daerah yang telah mendapat benih sumber tahun 2012 Penelitian ini masih berlangsung sehingga hasil belum dapat disampaikan