Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pendamping Pasien Bersalin dalam Menjalankan Protokol Covid 19 Dimasa New Normal di Wilayah Kerja Puskesmas IV Koto Tahun 2021
Peneliti | Dewi Fanny |
Judul Penelitian | Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pendamping Pasien Bersalin dalam Menjalankan Protokol Covid 19 Dimasa New Normal di Wilayah Kerja Puskesmas IV Koto Tahun 2021 |
Tahun penelitian | 2021 |
Jenis Penelitian | Riset Terapan |
Lokasi Penelitian | Puskesmas |
Status Penelitian | Sudah Selesai |
Abstrak
Bencana non alam yang disebabkan oleh Corona Virus atau COVID19 telah berdampak meningkatnya jumlah korban dan kerugian harta benda, meluasnya cakupan wilayah yang terkena bencana, serta menimbulkan implikasi pada aspek sosial ekonomi yang luas di Indonesia. Survei awal yang didapatkan dari data di Puskesmas IV Koto terhadap 10 Pendamping ibu bersalin selama masa covid 19 diketahui bahwa 4 orang memiliki pengetahuan tinggi tentang protokol covid 19 dan 6 orang memiliki pengetahuan rendah tentang protokol covid 19. Berdasarkan sikap diketahui bahwa 6 orang memiliki sikap yang negatif tentang protokol covid 19, 4 orang memiliki sikap yang positif tentang protokol covid 19.Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pendamping Pasien Bersalin Dalam Menjalankan Protokol Covid 19 Dimasa New Normal. Jenis penelitian Deskriptif Analitik, menggunakan desain Cross Sectional. Pengambilan data mengunakan data primer, orang tua dan suami ibu bersalin yang ada di wilayah kerja Puskesmas IV Koto. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah secara accidental sampling sebanyak 40 sample. Dari hasil penelitian didapatkan terdapat hubungan yang bermakna antara keyakinan p = 0,008 (p < 0,05). pengetahuan p = 0,000 (p < 0,05). sikap p=0,027 (p < 0,05). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semua variabel mempunyai hubungan dengan kepatuhan pendamping pasien bersalin terhadap protocol covid 19 di wilayah kerja puskesmas IV Koto Kinali, diharapkan pihak puskesmas Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi agar petugas kesehatan lebih aktif dalam menganjurkan atau mengajak keluarga pasien ataupun masyarakat untuk mematuhi protocol covid 19.