Osseointegrasi dan Respon Imunitas Pada Jaringan Tulang Terhadap Implan Titanium (Ti6Al4V) Dilapisi Hidroksiapatit Bertingkat (Multilayers) Pada Tikus Rattus Novergicus
Peneliti | Dr. Ir GUNAWARMAN M.T |
Judul Penelitian | Osseointegrasi dan Respon Imunitas Pada Jaringan Tulang Terhadap Implan Titanium (Ti6Al4V) Dilapisi Hidroksiapatit Bertingkat (Multilayers) Pada Tikus Rattus Novergicus |
Tahun penelitian | 2018 |
Jenis Penelitian | Riset Murni |
Lokasi Penelitian | Sumatera Barat |
Status Penelitian | Sudah Selesai |
Abstrak
Saat ini telah terjadi peningkatan permintaan biomaterial implan sebagai alat reposisi dan rehabilitasi pada kasus kerusakan tulang dan patah tulang dalam upaya mengembalikan fungsi organ keras tersebut sekaligus meningkatkan kualitas hidup. Salah satu material implan yang biokompatibel dan kuat adalah Ti6Al4V. Namun demikian, logam ini masih memiliki keterbatasan yang dapat memicu kegagalan implantasi, yaitu kurang bersifat bioaktif. Padahal sifat ini penting untuk mempercepat pertumbuhan jaringan di sekitar implan. Upaya mengatasi kondisi ini, logam Ti6Al4V perlu dilapisi dengan bahan bioaktif/osteokonduktif seperti hidroksiapatit (HA). Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa pembentukan lapisan tipis hidroksiapatit cukup efektif untuk meningkatkan sifat bioaktif titanium. Namun dengan satu lapisan (monolayer), belum menghasilkan karakteristik osseointegrasi dan respon imunitas yang merata dan optimum. Oleh sebab itu perlu diusulkan pembentukan lapisan bertingkat (multilayers) untuk menghasilkan sifat biokatif yang lebih baik. Pelapisan bertingkat bertujuan untuk meningkatkan adesi implan dengan pelapis dan integrasi dengan jaringan tulang agar meningkatkan proses penyembuhan dan perbaikan jaringan tulang. Implan Ti6Al4V yang dilapisi HA bertingkat diprediksi dapat berperan dalam peningkatan osseointegrasi dan reduksi periode penyembuhan/perbaikan jaringan tulang melalui penggunaan implan dalam jangka panjang. Adapun tujuan khusus penelitian ini adalah mengetahui respon imunitas jaringan tulang dengan implan Ti6Al4V dilapisi HA bertingkat melalui pengujian aktivasi makrofag;mengetahui tingkat osseointegrasi jaringan tulang dengan implan Ti6Al4V dilapisi HA bertingkat melalui pengujian secara biomekanis/integrasi dan pengujian histologi/histomorfometrik; dan mengetahui ekspresi gen pada proses perbaikan jaringan tulang ketika diimplantasikan menggunakan Ti6Al4V dilapisi HA bertingkat. Luaran yang ditargetkan dari penelitian ini adalah implan Ti6Al4V dilapisi HA bertingkat memiliki integrasi dengan jaringan tulang, respon imunitas yang rendah untuk meningkatkan proses penyembuhan/perbaikan kerusakan jaringan tulang. Penelitian dilakukan secara eksperimental dalam jangka waktu tiga tahun di Universitas Andalas. Rancangan penelitian terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok kontrol yaitu Ti6Al4V tanpa dilapisi dan perlakuan yaitu Ti6Al4V dilapisi HA bertingkat dengan serial waktu pengamatan yaitu 2 minggu, 3 minggu dan 4 minggu. Bahan dasar yang digunakan adalah Ti6Al4V dalam bentuk sekrup. Pelapisan bertingkat HA pada Ti6Al4V terdiri atas dua lapisan yaitu dari lapisan atas Hidroksiapatit partikel mikro dan bagian paling bawah adalah Hidroksiapatit partikel nano