Abstrak

---

Pejabat negara, baik pejabat eksekutif maupun pejabat legislatif/tokoh partai, sebagai pejabat publik adalah personal panutan bagi semua orang dalam berbagai hal. Secara khusus, komunikasi pejabat negara dalam hal menggunakan bahasa Indonesia (performa bahasa dan kesantunan) harus dilakukan dengan baik baik pada waktu berkomunikasi lisan dengan masyarakat maupun pada waktu aktivitas komunikasi tulis di kantor atau di dalam media sosial (seperti facebook dan twitter). Performa bahasa pejabat negara ini di dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulis merupakan salah satu aspek penting untuk pendidikan politik bagi masyarakat di Indonesia. Tujuan jangka panjang penelitian ini adalah untuk menjelaskan performa bahasa dan kesantunan komunikasi pejabat Sumatera Barat di dalam media sosial. Tujuan atau target khusus penelitian dalam dua tahun (tahun 2017—2018) adalah sebagai berikut. Tujuan khusus penelitian tahun kedua ini (2018) adalah (1) menjelaskan performa penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia oleh pejabat legislatif/ketua partai Sumatera Barat di dalam media sosial; (2) menjelaskan performa penggunaan struktur kalimat bahasa Indonesia oleh pejabat legislatif/ketua Sumatera Barat di dalam media sosial; (3) menjelaskan performa pemilihan kosakata bahasa Indonesia oleh pejabat legislatif/ketua Sumatera Barat di dalam media sosial; (4) menjelaskan performa penggunaan prinsip sopan santun oleh pejabat legislatif/ketua Sumatera Barat di dalam media sosial; (5) menjelaskan performa penggunaan prinsip kerja sama oleh pejabat legislatif/ketua Sumatera Barat di dalam media sosial.