Abstrak

---

Anak usia sekolah juga membutuhkan nutrisi seimbang karena gizi sangat berperan untuk perkembangan sel-sel otak individu yang dapat menentukan kecerdasan seseorang. Peran pendidikan gizi dengan menggunakan media dapat membantu proses pengiriman pesan gizi bagi anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kebutuhan gizi anak sekolah dasar terhadap pengetahuan ibu di Wilayah Kerja Puskesmas Mandiangin Kota Bukittinggi Tahun 2021. Desain penelitian ini bersifat quasy eksperimen dengan seluruh anak sekolah dasar sebanyak 447 orang dan pengambilan sampel secara purposif sampling yang telah dilakukan pada bulan Januari sampai Februari 2021. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dengan pengolahan data dilakukan dengan teknik komputerisasi dan analisa secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil analisa univariat diperoleh rata-rata pengetahuan tentang kebutuhan gizi anak sekolah dasar sebelum (mean 8,73 dan SD 3,494) dan sesudah (mean 13,30 dan SD 2,908). Dari Analisa bivariat terdapat pengaruh penerapan kebutuhan gizi anak sekolah dasar terhadap pengetahuan ibu dengan selisih rata-rata sebelum dan sesudah penyuluhansebesar 4,6 dan p value = 0,001. Simpulan penelitian ini terdapat pengaruh penyuluhan kebutuhan gizi anak sekolah dasar terhadap pengetahuan ibu di Wilayah Kerja Puskesmas Mandiangin Kota Bukittinggi Tahun 2021. Saran bagi responden untuk meningkatkan, pengetahuan dan wawasan dalam penerapan status gizi pada anak dengan mengikuti berbagai penyuluhan yang diasakan oleh puskesmas.