Abstrak

---

Pemanfaatan Pusat Informasi dan Konseling Remaja masih sangat rendah di Indonesia. Ketidak pedulian dan partisipasi siswa sangat kurang terhadap Pemanfaatan PIKR sekolah walaupun sudah di adakan sanksi berupa denda jika tidak menghadiri kegiatan PIK-R tersebut,Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktoryang berhubungan dengan pelaksanaan Pemanfaatan Pusat Informasi dan Konsling Remaja (PIK-R) di Madrasyah Aliyah Negeri Air Bangis, Pasaman Barat padaTahun 2021. Jenis penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat analitikdengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di MAN Air Bangis Kab. Pasaman Barat pada bulan November Maret 2021. Jumlah populasi sebanyak 105 orang dengan teknik (total sampling). Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan ujiChi square. Hasil penelitian ditemukan 61,9% yang terpapar pengetahuan, 61,0% yang memiliki sikap positif, 52,4% yang tidak terpapar media masa, 59,0% peran guru yang mendukung, 52,4% yang pemanfaatan PIK-R baik. Terdapat hubungan pengetahuan (pvalue = 0,000), (OR= 8,33), sikap (pvalue = 0,028), (OR= 2,438) dan peran guru (pvalue= 0,000), (5,846) dengan Pemanfaatan Pusat Informasi Dan Konseling Remaja (PIK-R) di MAN Air Bangis Kab. Pasaman Barat dan tidak ada hubungan media masa (pvalue= 0,101), (0,524) dengan Pemanfaatan Pusat Informasi Dan Konseling Remaja (PIK-R) di MAN Air Bangis Kab. Pasaman Barat. Terdapat hubungan pengetahuan remaja, sikap dan peran guru dengan Pemanfaatan Pusat Informasi Dan Konseling Remaja (PIK-R), Diharapkan pihak sekolah dapat menambah wawasan seputar kesehatan reproduksi remaja sehingga nantinya siswa anggota PIK-R diharapkan mau melaksanakan program PIK-R.