Abstrak

---

Menurut WHO tahun 2016 masih menunjukkan rata-rata angka pemberian ASI eksklusif di dunia baru berkisar 38 persen. Di Indonesia meskipun sejumlah besar perempuan (96%) menyusui anak mereka dalam kehidupan mereka, hanya 42% dari bayi yang berusia di bawah 6 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Vidio Tentang ASI Ekslusif Terhadap Perilaku Ibu Dalam Pemberian ASI Ekslusif Di Puskesmas Kurai Taji Kota Pariaman Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode quasi experiment stud dengan pendekatan one grup pretest-postest design. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kurai Taji Kota Pariaman Tahun 2020 yang dilakukan pada tanggal 3-8 Maret 2021. Populasi penelitian adalah seluruh ibu menyusui sebanyak 79 orang dan sampel penelitian menjadi 16 orang responden. Sample yang diambil dengan menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner, data dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan p value 0,001, tindakan p value 0,002 artinya adanya Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Vidio Tentang ASI Ekslusif Terhadap pengetahuan dan tindakan Ibu Dalam Pemberian ASI Ekslusif. Sikap p value 0,053 artinya tidak adanya Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Vidio Tentang ASI Ekslusif Terhadap pengetahuan dan tindakan Ibu Dalam Pemberian ASI Ekslusif . Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Vidio Tentang ASI Ekslusif Terhadap pengetahuan dan tindakan ibu Dalam Pemberian ASI Ekslusif Di Puskesmas Kurai Taji Kota Pariaman Tahun 2020. Disarankan pada responden dapat memberikan ASI ekslusif pada bayinya, dan untuk petugas kesehatan agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu dengan cara pendidikan kesehatan dengan cara baru seperti memutar visio anaimasi tentang ASI ekslusif.