Abstrak

---

Latar belakang: Hepatitis merupakan penyakit hepar yang paling sering mengenai wanita hamil. Sampai saat ini, Angka kejadian Hepatitis B sebanyak 90% anak-anak terinfeksi yang di tulakan oleh ibunya, dari jumlah bayi yang diimunisasi HBIG akibat terpapar oleh ibu positif hepatitis meningkat menjadi 98,9%. Tujuan: untuk mengetahui Faktor mempengaruhi pemeriksaan Hepatitis B Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2021. Metode: penelitian ini adalah desain cross sectional study dengan menggunakan analisis uji chisquare. Populasi 631 responden, teknik pengambilan sampel porposiv sampling sebanyak sampel 86 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Alat ukur yang digunakan lembar kuesioner. Penelitian ini dilakukan bulan Februar- Maret 2021. Hasil: di dapatkan 48 (55,8%) tidak ada pemeriksaan Hepatitis B, 54 (37,2%) pengetahuan tinggi, 52 (60,5%) tidak ada dukungan keluarga, dan 52 (60,5%) ada peran tenaga kesehatan. Analisis di dapatkan ada hubungan pengetahuan (p=0,037, OR 2.964), dukungan suami (p=0,015, OR 3.326), dan peran tenaga kesehatan (p=0.014, OR 3.502) dengan pemeriksaan Hepatitis B pada ibu hamil. Kesimpulan: bahwa ada hubungan signifikan peran tenaga kesehatan terhadap pemeriksaan hepatitis b, disarankan kepada pihak pelayanan kesehatan setempat agar meningkatkan upaya dalam menaggulangi hepatitis b ibu hamil, seperti penyuluhan dan menanyakan satu-satu kepada ibu hamil mengani hepatitis b, agar tidak menularkan kepada bayinya saat lahir.